JAKARTA - PT Baoshuo Taman Industry Investment Group (BTIIG), yang dikenal sebagai Huabao Indonesia, kembali menorehkan prestasi dengan meraih dua penghargaan dalam ajang Bisnis Indonesia Corporate Social Responsibility Awards (BISRA) 2025. Acara yang berlangsung pada 1 Oktober 2025 ini mengusung tema “Transforming CSR Into Meaningful Impact During Uncertain Time”. Huabao berhasil memperoleh penghargaan Special Mention CSR Infrastruktur Bandara dan Special Achievement Real Contribution in Enhancing The Quality of Education Through Huabao Youth Empowering Chambers (HYEC).
Dedikasi Huabao dalam Pengembangan Sosial
Zheng Yong, Departement External Huabao Indonesia, menerima penghargaan tersebut di Lavva Lounge Plaza Senayan, Lobby Palem Lantai P4. Ia menyatakan, “Penghargaan ini merupakan pengakuan atas komitmen Huabao dalam mengelola pilar sosial sebagai bagian dari strategi keberlanjutan. Kami bertekad untuk terus mengintegrasikan prinsip sustainability dalam seluruh aspek operasional perusahaan, terutama melalui program CSR yang memberikan dampak positif bagi masyarakat sekitar.”
Program CSR Huabao difokuskan pada dua sektor utama, yakni pembangunan infrastruktur dan pendidikan. Kedua sektor ini dirancang untuk mendukung pertumbuhan daerah sekaligus meningkatkan kualitas hidup masyarakat lokal.
Peningkatan Infrastruktur Bandara Maleo
Cipto Rustianto, External Manager Huabao Indonesia, mengungkapkan bahwa Zhenshi Holding Group telah menyelesaikan sejumlah proyek CSR strategis di Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah. Salah satu proyek utama adalah perpanjangan landasan pacu Bandara Maleo dan perbaikan ruas jalan trans-Sulawesi di Desa Ambunu, Kecamatan Bungku Barat.
“Landasan pacu Bandara Maleo diperpanjang dari 1.500 meter menjadi 1.800 meter dengan lebar 30 meter,” jelas Cipto. Proyek ini membutuhkan investasi sekitar 10 juta dolar AS atau setara Rp164 miliar. Perbaikan infrastruktur ini diharapkan mampu meningkatkan kapasitas penerbangan, memperlancar mobilitas masyarakat, serta memperkuat konektivitas dan pertumbuhan ekonomi lokal.
HYEC, Program Pendidikan Unggulan Huabao
Di bidang pendidikan, Huabao Indonesia menghadirkan program Huabao Youth Empowering Chambers (HYEC), yang fokus pada pengembangan kualitas sumber daya manusia lokal agar mampu bersaing secara global. “Melalui HYEC, para siswa dibekali soft skill penting sebagai modal utama untuk diterima di berbagai industri, baik di dalam negeri maupun luar negeri,” ujar Cipto.
Program HYEC telah berjalan sejak 2023 dan menargetkan siswa di Kabupaten Morowali. Kegiatan ini mencakup pelatihan Public Speaking, Problem Solving, dan pengenalan Bahasa Mandarin untuk siswa SD dan TK melalui metode belajar sambil bermain. Program ini diterapkan di SD Tondo dan TK Assyahfa di Desa Topogaro, serta SMK 1 Bungku Barat dan SMK 2 Bungku Barat untuk tingkat SMK.
Profil Huabao dan Zhenshi Holding Group
Huabao Indonesia adalah perusahaan yang bergerak di bidang pengelolaan kawasan industri berbasis smelter nikel, berlokasi di Desa Topogaro, Kecamatan Bungku Barat, Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah. Indonesia Huabao Industrial Park merupakan bagian dari Zhenshi Holding Group, salah satu dari 500 perusahaan Tiongkok teratas (Fortune China 500) dan termasuk 100 perusahaan swasta jasa terbesar di Tiongkok.
Zhenshi Holding Group berbasis di Dataran Hangjiahu, Delta Sungai Yangtze, dan menjadi salah satu perusahaan percontohan dalam reformasi saham gabungan pertama di Provinsi Zhejiang. Komitmen Huabao Indonesia adalah menjadikan kawasan industrinya sebagai pusat industri kelas dunia sekaligus memberikan kontribusi positif bagi pembangunan lokal.
Dampak Strategis CSR terhadap Masyarakat Lokal
Pelaksanaan program CSR Huabao tidak hanya meningkatkan fasilitas publik dan pendidikan, tetapi juga mendorong partisipasi aktif masyarakat dalam pembangunan daerah. Perpanjangan landasan pacu Bandara Maleo meningkatkan akses transportasi dan konektivitas, sementara program HYEC mempersiapkan generasi muda agar lebih kompetitif dan siap menghadapi tantangan industri modern.
Melalui langkah-langkah ini, Huabao menunjukkan bagaimana perusahaan multinasional dapat berperan nyata dalam pemberdayaan masyarakat dan pembangunan berkelanjutan.