JAKARTA - Pergerakan harga bahan pokok di Jakarta menunjukkan dinamika yang berbeda-beda pada Selasa, 21 Oktober 2025.
Berdasarkan data resmi dari Info Pangan Jakarta, beberapa komoditas mengalami kenaikan, sementara yang lain turun. Kondisi ini penting diperhatikan konsumen dan pelaku usaha menjelang akhir bulan.
Harga Beras Naik Signifikan
Beras IR I (IR 64): Rp15.948/kg (+Rp457)
Beras IR II Ramos: Rp15.060/kg (+Rp520)
Beras IR III: Rp13.747/kg (+Rp207)
Beras Muncul I: Rp15.579/kg (+Rp307)
Beras IR 42/Pera: Rp15.990/kg (+Rp56)
Beras Setra I/Premium: Rp16.253/kg (-Rp269)
Kenaikan harga beras menjadi perhatian utama rumah tangga, mengingat beras masih menjadi kebutuhan pokok utama.
Harga Daging dan Protein Hewani
Daging sapi has (paha belakang): Rp142.950/kg (+Rp1.350)
Daging sapi murni (semur): Rp136.400/kg (+Rp267)
Ayam broiler: Rp42.807/kg (+Rp224)
Kenaikan harga protein hewani terjadi menjelang akhir bulan, ketika permintaan meningkat dan pasokan menyesuaikan.
Penurunan Harga Beberapa Bahan Dapur
Telur ayam ras: Rp30.998/kg (-Rp269)
Minyak goreng curah: Rp19.654/kg (-Rp313)
Bawang putih: Rp41.000/kg (-Rp240)
Gula pasir: Rp18.396/kg (-Rp4)
Penurunan harga ini membantu mengurangi beban pengeluaran rumah tangga meski kenaikan beras dan daging tetap mempengaruhi total belanja.
Harga Cabai dan Bumbu Dapur Lainnya
Cabai merah besar (TW): Rp64.911/kg (+Rp2.578)
Cabai rawit hijau: Rp42.101/kg (+Rp1.001)
Cabai merah keriting: turun Rp630
Cabai rawit merah: turun Rp891
Bawang merah: Rp47.762/kg (+Rp462)
Fluktuasi harga bumbu dapur masih tinggi, dipengaruhi faktor musim, pasokan, dan permintaan lokal. Konsumen disarankan memantau harga harian agar pengeluaran tetap terkendali.